Sumber Iptek sidat center |
sumber : http://www.binabudidaya.com/2015/09/potensi-ikan-sidat-anguilla-sp.html
POTENSI IKAN SIDAT (Anguilla SP)
Ikan sidat (Anguilla SP) merupakan ikan air tawar yang memiliki prosfek yang baik dipasar local maupun pasar internasional. Ikan sidat (Anguilla SP) yang memiliki tubuh bulat memanjang seperti ular ini termasuk kedalam keluarga Anguillidae. Ikan sidat (Anguilla SP) sangat popular dikalangan masyarakat, hal ini dibuktikan dengan banyaknya nama yang disandang diantaranya giant mottled eel (internasional), Moa, Uling, masapi, lumbon, larak, lubang, gating denong, mangaling, lara, luncah, sigili, dan pelus (suku Jawa).
JENIS IKAN SIDAT (Anguilla SP)
Ikan sidat (Anguilla SP) merupakan Katadromus yaitu ikan yang hidup di air tawar dan memijah di laut. Dipenjuru dunia terdapat 350 jenis ikan sidat (Anguilla SP) dan 8 diantaranya terdapat di Indonesia, diantaranya:
1. Anguilla Bicolor Bicolor
2. Anguilla Marmorata
3. Anguilla Bicolor Pasifica
4. Anguilla Celebensin
5. Anguilla Nebulosa Nebulosa
6. Anguilla Borneensis
7. Anguilla Interioris
8. Reinhardtii
Namun diantara 8 ikan Sidat (Anguilla SP) hanya dua yang banyak dibudidayakan oleh masyarakat yaitu ikan sidat jenis Anguilla marmorata (Sidat Kembang) dan Anguilla bicolor(Sidat Anjing).
Ikan sidat (Anguilla SP) termasuk kedalam hewan yang aktif dimalam hari atau hewan Nokturnal, sekilas hewan ini seperti ikan Belut, tetapi jika ditela’ah lebih lanjut ikan sidat (Anguilla SP) sangat berbeda dengan ikan belut. Ikan sidat (Anguilla SP) memiliki sirip dada yang relatif kecil yang terletak tepat di belakang kepala sehingga mirip seperti daun telinga sehingga dinamakan pula belut bertelinga. Tidak hanya itu, ikan Sidat (Anguilla SP) juga memiliki sirif memanjang diatas punggung dan dibawa perut yang membentuk satu kesatuan melewati ujung ekor, sehingga jika ikan sidat diletakkan di air yang jernih, maka akan terlihat seperti memiliki daun telinga dan ekor yang gepeng memanjang seperti daun kelapa.
Panjang ikan Sidat (Anguilla SP) sangat berfariasai mulai dari 50-125 cm yang disepanjang tubuhnya diselimuti lender sisik yang akan memudahkan pergerakannya luwes dan cepat menyusuri celah-celah yang sempit dan berliku.
Berdasarkan analisis makanan yang biasa dimakan oleh ikan sidat (Anguilla SP) ini berupaplankton, ikan kecil, udang-udangan, kepiting, keong, dan insekta. Hal tersebut disimpulkan berdasarkan jenis-jenis organisme yang tersedia dihabitatnya.oleh karena itu pertumbuhan dan kehidupan ikan Sidat (Anguilla SP) sangat bergantung pada kehidupan organisme bentik baik insekta, moluska, maupun dekapoda.
Ikan sidat (Anguilla SP) jantan akan mengalami kematangn gonat setelah berumur 3-4 tahun, sedangkan sidat betina membutuhkan waktu yang relatif lebih lama berkisar antara 4-5 tahun. Ikan sidat (Anguilla SP) yang matang gonat dan sudah siap kawin akan bermigrasi ke muara sungai menuju laut untuk memijah. Perjalanan ikan sidat (Anguilla SP) dari air tawar menuju ke air laut disebut dengan Ruaya, sedangkan arti ruaya secara luas merupakan satu mata rantai daur hidup bagi ikan untuk menentukan habitat dengan kondisi yang sesuai bagi keberlangsunganya.
Ikan sidat (Anguilla SP) yang siap kawin dan pijah akan bermigrasi kelaut dengan jarak sekitar 3000 km sehingga akan terjadi beberapa perubahan baik morfologi Maupun fisiologi dari ikan tersebut, perubahan-perubahan yang dialami ikan sidat (Anguilla SP) merupakan bentuk dari adaptasi sebelum melakukan migrasi.
Adaptasi Morfologi merupakan proses penyesuaian organisme, struktur organisme, tingkah laku untuk meningkatkan fitness (kemampuan hidup) sehingga bisa berkembang biak.adaptasi morfologi yang ada pada ikan sidat adalah bentuk badan, warna kulit, organ pernafasan, organ sensorik, mata, dan sebagainya. Pada saat memasuki perairan tawar ikan sidat mulai mengalami metamorfosis yaitu bentuk badan berubah menjadi oval dan panjang. Bentuk badan ini sangat memudahkan ikan untuk bergerak/ berenang dengan cepat saat memasuki muara sungai, dan melakukan tingkah laku meliang dalam lumpur.
Adaptasi fisiologi merupakan proses adaptasi dengan mengubah beberapa bentuk fisik pada saat menghadapi kondisi lingkungan yang kurang baik. ikan sidat (Anguilla SP) yang akan bermigrasi dari perairan tawar menuju laut dengan jarak 3000 km akan terjadi perubahan pada badan yaitu diameter mata membesar.
Ikan sidat (Anguilla SP) merupakan ikan yang unik dalam system reproduksinya, perkembangan gonat pada ikan sidat (Anguilla SP) cukup unik dan jenis kelaminnya berkembang dengan kondisi lingkungan. Kenapa disebut unik? Karena ketika ikan masih kecil belum terlihat secara pasti jenis kelaminya bisa juga dikatakan berkelamin ganda, pada tahap selanjutnya sebagian gonad akan berkembang menjadi ovari (indung telur) dan sebagian lagi menjadi testis dengan perbandingan separuh dari populasinya adalah jantan dan separuh lagi betina. Seiring berjalannya waktu ikan sidat akan tumbuh menjadi sidat dewasa (Yellow eel) dan akan berkembang menjadi sidat matang gonat (Silver eel) yang siap kawin dan migrasi untuk memijah.
Siklus Hidup Sidat |
Ikan Sidat (Silver eel) akan mengalami metamorphose dalam hidupnya dengan beberapa fase dantaranya Fase hidup di laut, yaitu pada saat telurnya menetas menjadi larva (leptocephali) berbentuk seperti pita transparan. Fase hidup di daerah estuari, dimana larva telah berkembang menjadi elver atau “glass eel” dengan cirri-ciri tubuh masih tembus pandang. Pada fase ini larva aktif bermigrasi dari laut dalam kea rah estuari atau muara sungai mencari salinitas yang lebih rendah, pada fase ini pigmentasi mulai berkembang. Fase hidup di sungai untuk tumbuh menjadi individu dewasa.
KANDUNGAN GIZI IKAN SIDAT (Silver SP)
Ikan sidat merupakan ikan yang sangat baik untuk dikonsumsi karena ikan ini mengandung gizi yang cukup tinggi. Dalam 100 gram daging ikan sidat mengandung 1337 mg DHA dan 742 mg EPA kandungan gizi pada ikan sidat jauh lebih tinggi dibandingkan kandungan gizi pada ikan Salmon. Selain itu ikan sidat juga mengandung Vitamin B1 25 kali lipat dari susu sapi, Vitamin B2 5 kali lipat dari susu sapi, Vitamin A 45 kali lipat dari susu sapi, Zinc (emas otak) 9 kali lipat dari susu sapi, Asam lemak omega 3 tinggi, 10.9 gr/100 gr, Gizi tinggi, kaya protein, vitamin D dan E serta asam amino lemak ganggang dan asam ribonukleat, Mempunyai rentang salinitas sangat tinggi.
MANFAAT DAGING SIDAT (SilverSP)
Selain kaya akan gizi, ternyata ikan sidat juga memiliki manfaat bagi kesehatan manusia, diantaranya biasa mempertahankan tekanan darah normal, mengobati pembuluh darah otak, rabun jauh, rabun dekat, glaukoma dan penyakit mata kering karena kelelahan, meningkatkan imunitas tubuh sebagai antioksidan, memperbaiki sirkulasi kapiler, meningkatkan daya ingat, menurunkan kandungan lemak jahat dalam darah, menghindari penyakit aterosklerosis dan mengurangi keletihan, mendorong terbentuknya lemak fosfat dan perkembangan otak besar.
POTENSI IKAN SIDAT (SilverSP)
Peluang usaha untuk membudidayakan ikan sidat sangat mendukung, potensi ikan sidat sangat berkaitan dengan harga ikan sidat konsumsi dipasaran mencapai 90.000/kg dan jumlah pembudidaya yang sangat terbatas. Hal ini didukung pula dengan kerja sama BLUPB didjen perikanan budidaya dengan BAN conporation CO Ltd-Japan yang tertuang dalam perjanjian memorandum of Understanding (MOU) pada 3 mei 2010.
Peraturan mentri kelautan dan perikanan no 18/men/2009 tentang larangan pengeluaran benih sidat (SilverSP) ukuran minimal 100 gram. Dari wilayah RI. (KKP.2010)
Potensi ikan sidat (SilverSP) sebagai peluang usaha dilihat dari rendahnya produksi ikan sidat (SilverSP) menurut (DKP 2007) data statistic yaitu 841 ton pada tahun 2001, 111 ton tahun 2002, 10 ton tahun 2003, 110 ton tahun 2004, 343 ton tahun 2005, dan 84 ton ditahun 2006. Dan posisi Indonesia sebagai Negara penghasil sidat no 6 di wilayah Asia. (Affandi 2001)
Tidak hanya itu, pada tahun 1995 kebutuhan sidat dunia menembus angka 205.000 ton. (Rovara ddk 2007).
Demikian penjelasan dan pemaparan mengenai potensi ikan sidat (SilverSP) yang bias kami bagikan, semoga informasi ini bisa menimbulkan ketertarikan bagi para sahabat untuk membudidayakan ikan sidat (SilverSP), karena disamping bernilai ekonomis yang tinggi ikan ini juga memiliki peluang usaha yang menjanjikan, meski dalam pemijahannya masih dilakukan secara alam, namun benih sidat sangat banyak disediakan oleh alam, semua tergantung kepada minat dan niat sahabat. Terimakasih semoga bermanfaat.
0 comments:
Post a Comment